Dari Abi Huroiroh R.A berkata aku mendengar Rosululloh SAW bersabda "
Ketika seorang ALim berkata/menerangkan suatu ilmu di Majlisnya ( Majlis
Ilmu ) dengan tidak bersenda gurau dan berbuat tidak bermanfaat maka
Allah menciptakan Malaikat dari setiap kalimat yang di ucapkannya,
Malaikat itu terus memintakan Ampun kepadanya dan orang-orang yang
mendengarkannya sampai nanti hari Kiamat tiba., dan ketika jamaah itu
selesai dari majlis ta'lim itu mereka semuanya pulang dengan keadaan
telah di ampuni dosa dosanya...
lalu nabi Muhammad berkata lagi " mereka adalah kaum yang pengikutnya tidak pernah celaka ".
وقال صلى الله عليه وسلم من نظر الى وجه العالم نظرة ففرح بها خلق الله خلق الله من تلك النظرة ملكا يستغفر له الى يوم القيامة
Rosululloh bersabda " barang siapa memandang wajah seorang Alim sekali pandangan saja dan Orang itu gembira dengan pandangan itu, maka Allah SWT menciptakan malaikat dari pandangan yang sekali itu, dan Malaikat itu memintakan ampun kepada orang yang memandang itu sampai nanti hari Kiamat.
Sayyidina Ali bin Abi Thalib Karromallohu Wajhah berkata " Memandang pada wajah orang Alim itu Ibadah, dan menjadi pandangan yang bercahaya, dan menjadi Cahaya di hati, dan ketika seorang Alim itu duduk di majlis ilmunya maka baginya adalah gedung di sorga dalam setiap satu pertanyaan dan demikian pula untuk orang yang menjalankannya.. > sebagaimana keterangan dalam kitab riyadlus Sholihin.
وقال صلى الله عليه وسلم من أكرم عالما فقد أكرمنى ومن أكرمنى فقد أكرم الله ومن أكرم الله فمأواه الجنه
Rosululloh SAW bersabda " barang siapa memulyakan orang alim maka dia seperti memulyakanku, dan siapapun yang memulyakanku maka dia juga memulyakan Allah dan siapapun yang memulyakan Allah maka tempatnya adalah Surga.
Rosululloh SAW bersabda " Mulyakanlah Ulama', karena mereka adalah pewaris para Nabi ( Anbiya' ) dan barang siapa memulyakan mereka maka mereka memulyakan Allah dan RosulNya...diriwayatkan oleh Khotib AL-Baghdady dari Imam Jabir R.A.
وقال صلى الله عليه وسلم أكرموا لعلماء فانهم عند الله كرماء مكرمون
Rosululloh SAW bersabda " Muliakanlah Ulama' ( Orang-Orang yang mengerti ilmu syar'iy, memulyakannya dengan berkumpul dan bertutur sapa dengan mereka dengan mengagungkan dan berbuat baik lewat ucapan atau perbuatan dengan mereka ) karena mereka itu orang-orang Mulia ( orang-orang yang terpilih di sisi Allah ) dan yang di mulyakan pula ( di kalangan Malaikat ).
(Terjemahan kitab TANQIHUL QOUL syekh NAWAWI ALBANTANI)
lalu nabi Muhammad berkata lagi " mereka adalah kaum yang pengikutnya tidak pernah celaka ".
وقال صلى الله عليه وسلم من نظر الى وجه العالم نظرة ففرح بها خلق الله خلق الله من تلك النظرة ملكا يستغفر له الى يوم القيامة
Rosululloh bersabda " barang siapa memandang wajah seorang Alim sekali pandangan saja dan Orang itu gembira dengan pandangan itu, maka Allah SWT menciptakan malaikat dari pandangan yang sekali itu, dan Malaikat itu memintakan ampun kepada orang yang memandang itu sampai nanti hari Kiamat.
Sayyidina Ali bin Abi Thalib Karromallohu Wajhah berkata " Memandang pada wajah orang Alim itu Ibadah, dan menjadi pandangan yang bercahaya, dan menjadi Cahaya di hati, dan ketika seorang Alim itu duduk di majlis ilmunya maka baginya adalah gedung di sorga dalam setiap satu pertanyaan dan demikian pula untuk orang yang menjalankannya.. > sebagaimana keterangan dalam kitab riyadlus Sholihin.
وقال صلى الله عليه وسلم من أكرم عالما فقد أكرمنى ومن أكرمنى فقد أكرم الله ومن أكرم الله فمأواه الجنه
Rosululloh SAW bersabda " barang siapa memulyakan orang alim maka dia seperti memulyakanku, dan siapapun yang memulyakanku maka dia juga memulyakan Allah dan siapapun yang memulyakan Allah maka tempatnya adalah Surga.
Rosululloh SAW bersabda " Mulyakanlah Ulama', karena mereka adalah pewaris para Nabi ( Anbiya' ) dan barang siapa memulyakan mereka maka mereka memulyakan Allah dan RosulNya...diriwayatkan oleh Khotib AL-Baghdady dari Imam Jabir R.A.
وقال صلى الله عليه وسلم أكرموا لعلماء فانهم عند الله كرماء مكرمون
Rosululloh SAW bersabda " Muliakanlah Ulama' ( Orang-Orang yang mengerti ilmu syar'iy, memulyakannya dengan berkumpul dan bertutur sapa dengan mereka dengan mengagungkan dan berbuat baik lewat ucapan atau perbuatan dengan mereka ) karena mereka itu orang-orang Mulia ( orang-orang yang terpilih di sisi Allah ) dan yang di mulyakan pula ( di kalangan Malaikat ).
(Terjemahan kitab TANQIHUL QOUL syekh NAWAWI ALBANTANI)
EmoticonEmoticon